Jakarta (UBM News) – Salah satu tempat wisata yang wajib
dikunjungi oleh para wisatawan adalah Yogyakarta. Selain Bali, Indonesia juga
memiliki tempat destinasi indah lainnya yang sering disebut sebagai Kota
Pendidikan. Lokasinya yang strategis menjadikannya sebagai sebuah tempat wisata
terbaik di Indonesia.
Jalan Malioboro, salah satu andalan destinasi di Yogyakarta.
Malioboro selalu terlihat ramai akan pengunjung baik wisatawan dalam maupun
luar negeri. Selain menjadi pusat
perbelanjaan buah tangan khas Yogyakarta, sekumpulan penginapan mudah ditemukan
di Malioboro. Letaknyapun begitu strategis, berdekatan dengan dua stasiun yakni
Stasiun Tugu dan Stasiun Lempuyangan
Salah satu penginapan di daerah Malioboro adalah Losmen
Monica yang terletak di Sosrowijayan. Begitu saya menginjakan kaki di kota
Yogyakarta, saya langsung menuju Losmen Monica untuk meletakan barang-barang
dan beristirahat setelah menempuh perjalanan selama delapan jam dengan
menggunakan kereta api.
Kedatangan saya disambut ramah oleh karyawan losmen. Kondisi
kamar yang bersih serta nyaman menyambut saya dihari pertama saya sampai
ditempat itu. Fasilitas yang ditawarkan juga mampu memuaskan perasaan saya.
Losmen Monica menjadi salah satu pilihan tempat peristirahatan bagi kalian yang
berencana untuk mengunjungi Yogyakarta.
Tidak ingin terlena dengan kenyamanan yang ditawarkan oleh
Losmen Monica, saya kemudian memilih untuk menelusuri sepanjang jalan
Malioboro. Meski sudah menjelang malam, keramaian Malioboro masih tetap ada.
Para pedagang masih giat dalam menawarkan barang dagangan mereka.
Puas menyulusuri Jalan Malioboro, saya kemudian mencari
sebuah tempat untuk mengisi ruang perut yang kosong. Menu makan malam di hari
pertama ini jatuh kepada Angkringan Pak Min yang letaknya tak jauh dari Jalan
Malioboro. Hanya dengan uang Rp 12.000 saya dipuaskan dengan sepiring nasi dan
4 tusuk sate aneka jenis. Ada sate ayam, sate usus, sate kerang, sate nugget, selain itu juga ada tempe goreng
atau bakwan goreng.
Puas dengan santapan malam, saya lanjut memesan segelas kopi
khas Angkringan Pak Min. Kopi Jos, begitulah masyarakat sekitar menyebut salah
satu minuman berbahan dasar kopi bubuk yang kemudian dicelupkan bara panas
secara langsung. Adapun pencelupan bara ini ternyata untuk memberi sensasi
hangat kepada kopi.
Selesai dengan Angkringan Pak Min, saya pun memutuskan untuk
kembali ke tempat peristirahatan. Baru saja sehari saya berada ditempat ini,
sudah menikmati indah dan hangatnya Kota Yogyakarta. Ini baru Malioboro dan
Angkringan, masih ada banyak tempat-tempat indah lainnya. Yogyakarta memang
menjadi destinasi yang wajib dikunjungi kala liburan.